Walaupun dah ketinggalan jaman ngomongin kaos terburuk taun 2009-2010,tapi saya hanya ingin sekedar berbagi aja
10. Chelsea
Kostum ini terlihat memiliki plat dada di bagian kanan dan kiri bahu. Hal ini, bahkan membuatnya dicap sebagai kaos Robocop karena bentuknya yang aneh.
9. Bayern Munich
Rancangan bahunya nyaris sama dengan yang dikenakan Chelsea musim depan. Namun, bedanya seragam ini menggunakan bentuk leher aneh dan terlihat menggunakan resleting. Bukan pilihan menarik buat sebuah klub sepakbola
8. New York Red Bulls
Niat hati klub asal Amerika Serikat ini adalah mendatangkan sponsor dengan bayaran besar. Namun sebagai ganjaran, mereka harus menempatkan lambang sang sponsor di bagian depan kostum dengan ukuran besar. Hal itu membuat Red Bulls seperti iklan berjalan dengan rancangan buruk.
7. Bari
Sebagai klub Italia, adalah hal wajar buat Bari memperhatikan penampilan. Dengan mengutamakan kesederhanaan seragam baru pun dibuat. Namun kata 'sederhana' diresapi terlalu dalam oleh sang perancang. Sehingga kaus tersebut terlihat terlalu sederhana dan tak menggambarkan kebesaran sebuah klub darinya.
6. Lazio
Untuk rancangan yang satu ini, sponsor dianggap jadi biang keladinya. Niat hati ingin menyamakan rancangan rival, Puma malah membuat seragam Lazio tampak lucu. Bentuk leher V berwarna coklat terang sangat kontras dengan warna biru kebanggaan Lazio.
5. Monarcas Morelia
Satu-satunya yang salah dari rancangan klub asal Meksiko ini adalah warna. Selain terlalu terang, perpaduannya dengan logo sponsor pun tampak seperti seragam Taman Kanak-kanak.
4.Bury
Hampir sama dengan Monarcas, masalahnya hanya warna. Bury memadukan coklat dengan biru, bukan paduan yang terlihat untuk dipandang.
3. Everton
Klub sekota Liverpool ini ingin membawa kenangan di era 1980an dengan leher berbentuk V. Namun, bentuk tersebut terlalu ekstrem hingga terlihat kalau penggunanya menggunakan dua baju dalam satu waktu.
2. Bolton
Rancangan bagian depan Bolton dihiasi lambang sponsor terlalu besar. Lambang itu membuat garis horizontal di bagian muka terpotong. Sepertinya lambang itu dipasang dengan sembarangan.
1. Getafe
Entah berapa uang yang dibayar oleh sponsor Getafe. Yang jelas seragam musim depan klub Spanyol itu seperti seragam karyawan restoran cepat saji. Tak cukup sampai di situ, bagian dalam seragam itu juga berlambang sang sponsor. Sehingga bila pemain mencetak gol dan merayakan gol dengan mengangkat baju, maka lambang sponsor tetap terlihat.
Post a Comment